Polres Cianjur memberikan pemahaman kepada warga untuk tidak melakukan penghadangan kendaraan yang membawa bantuan sosial untuk masyarakat terdampak gempa Cianjur.Memberikan pemahaman kalau ada yang memaksa meminta bantuan, kami memastikan kepada mereka, masyarakat yakin bantuan akan disalurkan sesuai arahan Presiden, pendistribusian logistik semuanya merata,kata Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan di Cianjur,Jawa Barat.

Kasus penghentian paksa bantuan sosial, dan telah diminta keterangan pemuda-pemuda yang melakukan penghentian paksa tersebut.Setelah dimintai keterangan, warga tersebut juga terdampak gempa. Mereka melakukan penghentian paksa, karena bantuan logistik ini kebutuhan dasar bagi masyarakat khususnya pengungsi.

Pemahaman itu diberikan, agar masyarakat tidak lagi melakukan penghadangan dan membagikan bantuan dengan cara yang salah. Karena tindakan itu mengarah pada kriminalitas.Selain memberikan pemahaman juga, Polres Cianjur melakukan upaya antisipasi penghadangan dengan patroli, menyebar anggota Polri baik yang berseragam maupun tidak berseragam menyusuri wilayah-wilayah dimungkinkan ada penghadangan tersebut.

Kemudian memberikan pengawalan agar masyarakat yang mau memberikan donasi dari Cianjur maupun luar Cianjur enggak perlu khawatir dan mengurungkan niatnya menyalurkan bantuan karena ketakutan ada penghadangan.Kami pastikan dengan layanan yang diberikan dan hasil komunikasi dengan Pak Gubernur dan Kapolda sudah memberikan instruksi, berikan layanan satu titik di pendopo, kami siapkan setia hari kendaraan roda dua, dan roda empat dengan lima personel pengawalan distribusi logistik.

Upaya pengawalan ini, memerlukan proses, terlebih dahulu bantuan logistik harus dimasukkan dulu di satu titik keberangkatan seperti posko utama, setelah tertata, baru didistribusikan ke arah yang cukup padat.Sementara itu, dalam video yang dibagikan Polres Cianjur, dua orang diduga pelaku penghadangan bantuan logistik telah dimintai keterangan dan dikenai sanksi untuk meminta maaf kepada masyarakat.

Gita Ivani Gresela Waruwu

Empat pemakai dan pengedar sabu-sabu diringkus Polisi Bukittinggi

Previous article

Mereka Bukan Anak Tiri Ibu Pertiwi

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Berita