Alam menjadi tumpuan hidup, tempat berpijak dan bernaung. Setiap manusia tidak akan pernah terlepas dari alam. Kondisi ini sesuai dengan falsafah masyarakat Minangkabau “Alam Takambang Jadi Guru”. Menyusuri jejak historis tentang keselarasan dengan alam raya Nagari Tuo Pariangan menjadi lokasi paling awal yang saya kunjungi untuk menyusuri Jejak Pamalayu, karena jauh sebelum munculnya kerajaan Pagaruyaung, Masyarakat Minangkabau sudah memiliki sistem pemerintahannya sendiri. Pimpinan kaum/suku tidak bergelar Raja tapi Datuak dan garis kepemimpinan tidak diwariskan kepada anak melainkan kepada kemenakan.
Kerajaan Minangkabau justru tidak berasal dari Nagari Tuo Pariangan tapi dari daerah Pagaruyuang yang menjadi jejak sejarah sampai saat ini masih dipertahankan sebagai media pembelajaran untuk generasi penerus. Rumah Gadang Pagaruyuang yang menjadi cagar budaya sekaligus museum bukan istana raja seperti yang terjadi di daerah jawa seperi keraton Jogjakarta. Sistem Pemerintahan tetap dipimpin oleh Penghulu yang bergelar Datuk bukan Raja.
Jejak Pamalayu sudah ada jauh sebelum munculnya kerajaan pagaruyuang. Namun keterkaitan antara Dharmasraya dan Nagari Tuo Pariangan tidak lepas dari sosok Adytiawarman. Beliau pernah mewarisi dan menduduki istana pagaruyuang. Meskipun jejak sejarah menyatakan bahwa Adytiawarman berasal dari tanah jawa namun Adytiawarman adalah keturunan putri melayu bernama Dara Jingga yang dibawa ke keraton Singosari. Sistem kekerabatan matrilineal diminangkabau membuat Adytiawarman berhak mewarisi gelar datuk.
Adytawarman adalah putra (ada juga yang menyebut cucu) Dara Jingga, putri Raja Dharmasraya terdahulu yakni Srimat Tribhuwanaraja Mauliawarmadewa (1286-1316 M) yang dibawa ke Jawa setelah Ekspedisi Pamalayu pada era Kertanegara dari Kerajaan Singosari. Setelah Singosari runtuh, Raden Wijaya yang merupakan menantu Kertanegara mendirikan Kerajaan Majapahit. Atas dasar asal-usul itulah Tribhuwana Wijayatunggadewi memilih Adityawarman sebagai wakil Majapahit yang ditunjuk untuk memimpin perjalanan ke tanah Melayu dan pada akhirnya memulai riwayat Kerajaan Malayapura atau Dharmasraya lalu Kerajaan Pagaruyung di Sumatera Barat. dikutip dari tulisan S. Suleiman dalam The Archaeology and History of West Sumatra (1977). Adytiawarman kembali ke tanah ibunya sendiri. Sistem kekerabatan Matrilineal (Garis keturunan ibu) di Minangkabau menjadikan Adytiawarman disambut dengan baik oleh Masyarakat dan dengan kecerdasan yang dimilikinya Adytiawarman mewarisi kerajaan pararuyuang dengan gelar Maharaja.
Bersarkan Informasi tersebut saya melakukan studi pustaka untuk menyusuri jejak sejarah Pamalayu dari Nagari Tuo Pariangan hingga ke Dharmasraya. Hubungan sejarah kedua daerah ini sangat berkaitan karena terdapat peninggalan sejarah seperti Archa Amoghapasa yang ditemukan di Kabupaten Dharmasraya Tepatnya di tiga daerah yaitu di Situs Rambahan sekitar tahun 1880-an yang terletak dekat sungai Langsat, sekitar 10 kilometer arah ke hulu sungai Batanghari. bagian alas yang disebut Prasasti Padang Roco ditemukan kemudian pada tahun 1911 di kompleks percandian Padang Roco.
Dharmasraya saat ini dikenal sebagai Kabupaten Dharmasraya merupakan daerah pemekaran dari kabupaten Sawahlunto/Sijunjuang yang resmikan pada tanggal 7 Januari 2004. Nama Dharmasraya sendiri dipilih berdasarkan kesepakatan bersama dengan pertimbangan jejak sejarah bahwa pernah ada kerajaan yang bernama Dharmasraya diwilayah Sijunjung bagian selatan seputaran Sluluak Sungai Lansek. (dikutip dari laman dharmasrayakab.go.id).
Arca Amoghapasa merupakan hadiah dari Raja Kertanegara (kakek Tribhuwana Wijayatunggadewi) dari Kerajaan Singasari untuk Srimat Tribhuwanaraja Mauliwarmadewa (kakek Adityawarman), Raja Dharmasraya kala itu, dalam Ekspedisi Pamalayu. Pada 1347 M, Adityawarman menambahkan pahatan di bagian belakang Arca Amoghapasa untuk melegitimasi dirinya sebagai raja. Menurut Slamet Muljana dalam Kuntala, Sriwijaya dan Suwarnabhumi (1981), peristiwa ini tercatat pula dalam Prasasti Padang Roco.
Sementara itu merujuk kepada pendapat para Ahli sejarah ekspedisi Pamalayu dilakukan sehubungan dengan ekspansi kerajaan Mongol pada masa pemerintahan Kubilai Khan untuk menguasai Asia Tenggara. Untuk mengantisipasi upaya tersebut Kartanegara berkepentingan menduduki Melayu dan selanjutnya membangun persekutuan.
Berdasarkan keterangan seputar ekspedisi Pamalayu dan pengiriman arca Amoghapasa ke Dharmasraya dapat disimpulkan bahwa : Pertama, pada abad ke 13 kerajaan Melayu telah eksis kembali. Kedua, Pusat pemerintahan kerajaan Melayu berkedudukan di Dharmasraya, artinya tidak lagi di Jambi sebagai mana berita-berita Cina yang diperoleh dari Dinasti Sung pada abad ke 11 M. Ketiga, pada kurun yang bersamaan tidak tersebut sama sekali tentang Sriwijaya. Menurut Slamet Mulyana sejak abad 12 (tahun 1183), kebesaran Sriwijaya di Sumatera telah diambil alih oleh Melayu. Sementara Palembang bertukar peran sebagai negara bawahan. di semenanjung antara tahun 1225 dan 1230 Candrabanu yang menjadi raja bawahan Sriwijaya di Semenajung tepatnya di Tambralingga melakukanpemberontakan dan berkuasa sendiri. Selanjutnya ia meluaskan kekuasaannya ke Grahi dan membuat piagam sebagai penegasan atas kekuasaannya.
Memasuki abad ke 14, berita-berita tentang Melayu menunjukkan bahwa pusat Kerajaan Melayu telah berpindah ke Pagaruyung, suatu daerah yang merupakan daerah inti kebudayaan Minangkabau. Dengan demikian mulailah berdiri Kerajaan Minangkabau yang oleh seorang sosiolog dikatakan sebagai penerus sejati kebesaran Sriwijaya. Adityawarman yang menjadi penubuh dari kerajaan itu berhasil memulihkan kekuasaan Melayu mencakup sebahagian besar pulau Sumatera dan sebagian wilayah semenanjung.
Sementara itu, jika dikembalikan kepada riwayat kedatangan awal masyarakat Minangkabau kita kembali kepada peristiwa berlabuhnya sekelompok orang di sebuah daratan yang disebut Pulau Paco. Inilah yang menjadi awal peradapan yang bersumber dari tambo.
Masyarakat Minangkabau umumnya sepakat mengatakan bahwa nenek-moyang mereka berasal dari puncak Gunung Merapi di Sumatera Barat, sebagaimana terungkap dalam mamang adat sebagai berikut:
Dari mano titiak palito
Dari tangluang nan barapi
Dari mano asa nenek moyang kito
Dari puncak Gunuang Marapi
(Tun Sri Lanang, 1621, Yamin, 1951, Sejarah Melayu)
Cerita lisan yang disampaikan turun-temurun menyatakan bahwa nenek moyang minangkabau melakukan perjalanan laut dalam kurun waktu yang sangat lama.
“……dek lamo kalamoan nampaklah gosong dari lauik nan sagadang talue itiek, sadang dilamun-lamun ombak” .(artinya: karena lama kelamaan tampaklah gosong dari laut yang “sebesar telur itik” – kondisi saat itu, sedang dalam keadaan hilang-hilang timbul ditengah-tengah ombak). Para ahli sejarah sepakat mengatakan, bahwa nenek-moyang suku Minangkabau terdiri dari sekelompok manusia yang telah mendiami daerah selingkar (Bukit Barisan) gunung Merapi. Percampuran bangsa Proto Melayu dan Deutro Melayu (yang datang bergelombang antara ± 2000 SM hingga ± 250 SM).
Kearifan masyarakat Minangkabau yang hidup selaras dengan alam masih dapat dilihat di Nagari Tuo Pariangan hingga saat ini. Tapian mandi yang dipertahankan, sikap ramah tamah dan kebersamaan diwariskan dari generasi ke generasi, situs sejarah “Batu Lantak Tigo”, Mesjid Tuo Islah dan masih banyak situs sejarah yang menjadi benang merah hubungan antara Pariangan dan Dharmasraya.
Mengunjungi Nagari Tuo Pariangan tidak hanya mendapatkan ilmu dan jejak historis tapi juga mengisi kembali energi untuk senantiasa hidup selaras dengan alam supaya selalu mendapati jiwa dengan rasa yang damai dan tenang.
The TikTok social media platform has seen explosive growth over the last two years. It now has 500
million users that are desperate for fun and exciting content and this is a massive opportunity for you
to promote your business.
I can help you to grow and promote your tiktok account organically
visit my 5 star profile and join over 3000 happy customer
Click here to check out ===== > https://tinyurl.com/5xb5akhj
See you there!
Regards
Brian And Dee
The Instagram social media platform has seen explosive growth over the last two years. It now has 500
million users that are desperate for fun and exciting content and this is a massive opportunity for you
to promote your business.
I can help you to grow and promote your Instagram account organically
visit my 5 star profile and join over 3000 happy customer
Click here to check out ===== > https://tinyurl.com/yc6rwxsw
See you there!
Regards
Brian And Dee
The TikTok social media platform has seen explosive growth over the last two years. It now has 500
million users that are desperate for fun and exciting content and this is a massive opportunity for you
to promote your business.
I can help you to grow and promote your tiktok account organically
visit my 5 star profile and join over 3000 happy customer
Click here to check out ===== > https://tinyurl.com/5xb5akhj
See you there!
Regards
Brian And Dee
Hello,
I’m Robert, co-founder of Howheart. Howheart noticed that you have an excellent website https://dutadamaisumaterabarat.id/menyusuri-jejak-pamalayu/.
Howheart is a website research institute that is looking for website like yours, help you increase revenue by showing you how to find reliable ways to grow your website.
Method: SEO service providers are verified and praised by webmasters, the largest service trading platform in the world to protect your rights and interests, only if you get what you want, the platform will hand over your payment to the service provider
Service provider example (the highest rating is 5.0):
Name: M Aqib – Starting Price: $5, 3 Days Delivery (7,300 orders completed) – Method: Build 500 high quality and low OBL backlinks for your money site – Webmasters satisfaction rating: 4.9
Name: Wasim Ashraf – Starting price: $15, 1 Days Delivery (1,900 orders completed) – Method: On-Page SEO For Higher Rankings in Google Search Results – Webmasters satisfaction rating: 5.0
…
For Super website, Provider – Randy M is an ex-Googler and has helped 3400 Super websites grow their sites, and webmasters rated him 5.0! Starting Price: $250. Now sign up for a platform account and chat with him online.
Earn more dollars today: https://www.howheart.com/seorank
Thank you for your time,
Robert D. McBride
UNSUBSCRIBE: https://www.howheart.com/unsubscribe/
1051 S Main St, Pocatello, ID 83204
The TikTok social media platform has seen explosive growth over the last two years. It now has 500
million users that are desperate for fun and exciting content and this is a massive opportunity for you
to promote your business.
I can help you to grow and promote your tiktok account organically
visit my 5 star profile and join over 3000 happy customer
Click here to check out ===== > https://tinyurl.com/5xb5akhj
See you there!
Regards
Brian And Dee