Cover : Kartika Yulia Ismed
Hallo sobat damai. Gimana puasanya masih aman dong? Hehe
Melaksanakan ibadah puasa Ramadhan bagi umat muslim di seluruh pelosok dunia, tentunya harus sedikit mengubah jam makan dan frekuensi makan sehari-hari.
Beberapa orang mungkin punya ketakutan tersendiri selama menjalankan puasa, seperti mengubah pola makan karena berpuasa.
Untuk menghindari ketakutan dan kekhawatiran tersebut, alangkah baiknya menyimak tips agar tubuh tetap sehat saat puasa berikut ini:
- Hindari Menyicipi Makanan Asing Bagi Lidah
Sebaiknya menu makanan yang dikonsumsi saat berbuka dan sahur tidak jauh dari makanan sehari-hari. Hal ini dianjurkan agar organ pencernaan khususnya tidak perlu banyak melakukan adaptasi.
- Jangan Lapar Mata
Melihat hidangan luar biasa pada saat berbuka membuat kebanyakan orang lapar mata. Mengambil banyak macam makanan terlalu banyak yang menyebabkan perut kembung dan menimbulkan penyakit.
- Perhatikan Zat Gizi
Setiap kali makan pada saat sahur dan berbuka, semestinya penyediaan gizi pada makanan yang tersedia seimbang, yaitu terdapat karbohidrat, protein, sayur dan buah.
- Perhatikan asupan cairan
Penuhi kebutuhan cairan setiap hari saat berpuasa. Minum air putih tetap harus dilakukan minimal sebanyak 8 gelas per hari dari waktu buka puasa hingga sahur. Saat minum, bagi ke dalam kuantitas kecil selama beberapa kali konsumsi. Konsumsi cukup cairan ini sangat penting dilakukan untuk mencegah konstipasi dan dehidrasi.
- Kurangi kafein
Kurangi konsumsi minuman atau makanan yang mengandung kafein, seperti teh dan kopi saat puasa perlu dilakukan juga. Hal itu dikarenakan, kafein dapat menstimulasi pengeluaran air dari dalam tubuh melalui air kemih.
- Kurangi makanan asin
Kurangi konsumsi makanan yang asin atau makanan yang ditambahkan garam saat proses pengolahan diperlukan karena makanan tersebut bisa membuat cepat haus saat menjalankan puasa.
- Kurangi makanan berlemak
Kurangi atau hindari makanan yang berlemak dan tinggi kandungan gula, seperti permen dan cokelat olahan saat berpuasa. Dua jenis makanan tersebut terbukti mudah dicerna sehingga membuat seseorang menjadi mudah lapar. Selain itu, makanan tinggi lemak dan gula juga bisa memicu pertambahan berat badan yang tidak diinginkan.
- Jangan lewatkan makan sahur
Atur jam tidur Anda agar jangan sampai melewatkan waktu sahur setiap hari. Makan sahur jelas penting dilakukan karena mampu memenuhi kebutuhan energi untuk berpuasa dan mampu mengatur kadar gula darah. Apabila diperlukan, konsumsi suplemen yang berisi mineral dan vitamin boleh saja dilakukan untuk membantu proses metabolisme tubuh setelah makan sahur.
- Tetap lakukan aktivitas fisik
Momen puasa jangan digunakan sebagai pembenaran untuk bermalas-malasan. Lakukan aktivitas fisik selama berpuasa minimal berjalan kaki selama 30 menit per hari untuk menjaga proses metabolisme tubuh. Olahraga bisa dilakukan saat menjelang waktu berbuka puasa.
- Tidur dengan Cukup
Usahakan untuk tidur selama 6-8 jam per hari guna mencegah kelelahan selama menjalankan ibadah.
Comments