Hari lahirnya pancasila diperingati pada tanggal 1 Juni yang di ditetapkan oleh presiden RI ke-7 Ir. Joko Widodo pada tahun 2016 hal ini di latar belakangi berdasarkan judul pidato presiden pertama Indonesia yaitu Ir. Soekarno pada tahun 1945. Jadi sebagai masyarakat yang peduli akan sejarah bangsanya mulai sekarang kita jangan keliru antara hari lahirnya pancasila dengan hari kesaktian pancasila yang jatuh pada tanggal 1 oktober.
Pancasila menjadi dasar bagi bangsa Indonesia untuk dapat menjadi bangsa yang tangguh dan mampu menunjukkan kebesaran bangsanya di antara bangsa lain yang telah terlebih dahulu menjadi bangsa yang merdeka dan maju di dunia. Pancasila menjadi dasar pola pikir bagi rakyat Indonesia untuk terus berjuang memajukan bangsanya dimana pola pikir yang harus di bangun adalah untuk memajukan Indonesia bukan hanya tugas pemerintah namun juga menjadi tugas seluruh rakyat Indonesia.
Kaum milenial disebut-sebut sebagai kaum yang akan membawa perubahan terbesar bagi bangsa Indonesia. Hal ini dipengaruhi oleh masa peralihan teknologi yang begitu pesat yang terjadi pada kaum ini. Sebagai informasi untuk kita semua kaum milenial menurut ilmuan di sebut sebagai Generasi Y (gen Y) dimana generasi ini lahir antara rentan tahun 1980-2000. Generasi milenial memiliki karakteristik penggunaan media social dan saluran media lainnya yang lebih baik dibandingkan generasi lainnya baik itu generasi baby Boomber/anak-anak ataupun generasi X yang lebih tua dari generasi milenial.
Di tahun 2019 ini, melihat di media sosial yang lebih banyak dikonsumsi oleh kalangan generasi milenial seharusnya muncullah gerakan dari generasi milenial untuk menjadi sosok pahlawan di media sosial yang terus menggaungkan semangat cinta pancasila dengan cara paling mudah yaitu melakukan literasi bermedia sosial. Indonesia pada saat ini tidak hanya butuh pemerintahan yang bersih, yang bekerja hanya demi kemajuan bangsa Indonesia namun Indonesia jauh lebih butuh masyarakatnya yang cinta akan bangsa ini. Menunjukkan rasa cinta pada bangsa ini tidak cukup dengan kata-kata saja namun juga harus melalui perbuatan. Salah satu perbuatan yang paling mudah yaitu aktif melawan Hoaks dan ujaran Kebencian di Media sosial. Media sosial di zaman sekarang di ibaratkan sebagai pisau bermata dua jika rakyat tidak bijak memakainya makan justru akan melukai diri sendiri.
Semangat memperingati hari lahirnya pancasila harus selalu di pelihara dikalangan generasi milenial jika tidak maka lambat laun nilai pancasila akan terus hilang dari generasi ke generasi. Jika kita boleh jujur pada diri kita sendiri apakah kita memang hafal dengan isi pancasila, apakah kita mengerti arti pancasila dan apakah kita tau makna pancasila bagi bangsa ini. Hal ini hanya kita yang bisa menjawabnya lewat pola piker dan perilaku kita sehari-hari (GH)
Comments