Jaringan Lintas Iman Kota Padang menggelar vaksinasi gratis. Kegiatan bertema “Nyalakan Pelita untuk Padang” ini selain sebagai bentuk dukungan terhadap “Gerakan 1 Juta Vaksinasi” untuk Indonesia bebas COVID-19, juga untuk memperkuat kerja sama lintas iman masyarakat, Kota Padang Kamis (15/072021).
Penyelenggaraan vaksinasi ini adalah kolaborasi Pemuda Lintas Agama (Pelita) Padang, Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) Cabang Padang, Graha Samatha Giri, Forum Komunikasi Pemuda Buddhis Sumatera Barat, dan Gusdurian Padang dengan Dinas Kesehatan Kota Padang yang diadakan selama 2 hari, yakni 15–16 Juli 2021 di masjid Mubarak, Jl. Sawahan, pukul 08.00–12.00. Proses kegiatan dilakukan dengan mengikuti protokol kesehatan. Total vaksinasi 294.
Ketua pelaksana kegiatan Vikram Velja Surya menegaskan, dalam upaya mendukung Indonesia sehat, penting juga untuk mengajak orang muda memperbanyak dialog kemanusiaan antarumat beragama dan berkeyakinan dan identitas keberagaman lainnya yang ada di Kota Padang.
“Titik temu dari keberagaman adalah membicarakan soal kemanusiaan. Peserta yang ikut dalam vaksinasi berasal dari beragam identitas. Kegiatan ini mendorong setiap orang agar membantu sesamanya tanpa membedakan identitasnya. Karena itu, panitia berasal dari anak muda lintas agama,” ujar Vikram yang adalah perwakilan Pelita Padang.
Kegiatan ini, lanjut Vikram, mendapat dukungan dari Camat Padang Timur, Kapolsek Padang Timur, Lurah Sawahan, Babinsa, Babinkamtibmas, Kasi Kesos, Ketua RT.01, Ketua RW 03, dan Ketua RW.03 Kelurahan Sawahan serta utusan Kodim Kota Padang. Kapolsek Padang Timur AKP Afrides Roema, SH,MH, ikut memantau. Menurutnya masjid Mubarak Sawahan memiliki tempat yang luas, sehingga seluruh yang terlibat bisa jaga jarak dan menerapkan protokol kesehatan dengan baik.
Ketua RT 01/RW 03 Devi mengapresiasi kegiatan ini karena warganya mendapat kesempatan mengikuti vaksinasi. “Warga kami masih banyak yang belum divaksin, namun karena kegiatan ini diadakan di kawasan RT 01 maka warga termotivasi untuk ikut vaksin,” kata Devi.
Mubalig Ahmadiyah Sumatera Barat Syaiful Uyun ikut menyampaikan komitmen Ahmadiyah untuk membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran COVID-19 guna menyehatkan masyarakat. Ia meyakini, untuk memutus rantai pandemi ini tidak bisa dilakukan sendiri.
“Setiap elemen masyarakat harus bekerja sama seperti pepatah berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Kemudian masyarakat dan pemerntah harus bersatu untuk mengembalikan Indonesia pada kondisi sebelum pandemi,” ujar Uyun.
Menurut pemimpin Buddha dari Graha Samatha Giri Padang Bhante Sugiharto Viriyaphalo, S.Pd.B., M.Pd.,CPS, pandemi COVID-19 menjadi pengingat bagi seluruh pihak untuk saling bantu sebagai sesama makhluk.
“Tugas manusia untuk terus melakukan kebajikan, yakni melakukan perbuatan yang bermanfaat bagi sesama maupun makhluk lain. Semoga kita terus bersemangat dalam darma,” tutur Bhante Sugiharto.
Salah satu peserta yang mengikuti vaksinasi, Lany Verayani, menyampaikan dukungan atas aksi vaksinasi yang diinisiasi komunitas lintas iman ini.
“Saya menyaksikan peristiwa yang sudah lama saya rindukan yakni orang-orang dari berbagai latar belakang dan identitas kebudayaan serta agama berkumpul di satu tempat dalam satu kegiatan tertentu, tua, dewasa dan muda. Kepedulian sosial dengan semangat kerelawanan kawan-kawan Pelita ini bagi saya adalah perwujudan dari komitmen dan tanggung jawab moral sebagai bagian dari warga bangsa untuk Indonesia yang lebih baik,” ungkap perempuan yang akrab disapa Lani.
Aktivis perempuan dari INSIST ini menaruh harapan terhadap kalangan muda agar bertumbuh banyak Pelita lain di Sumatera Barat sehingga toleransi dan keberagaman terus terasah membawa kenyamanan serta kedamaian bagi kehidupan saat ini dan di masa depan.
Vikram terus memastikan agar kegiatan ditempuh dengan tertib dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Terlebih, lanjut pemuda yang baru lulus SMA ini, Padang sedang masuk ke dalam kawasan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
“Rencananya, Jaringan Lintas Iman Kota Padang ini akan mengadakan vaksinasi ke-2 di minggu kedua Agustus,” ungkap Vikram sambil mengajak publik di Kota Padang untuk mengikuti vaksinasi.l
Sumber : Siaran Pers
Comments