Belajar Untuk Hidup, Hidup Untuk Belajar

Tidak ada kata tua dan terlambat untuk belajar, kata bijak tersebut tentunya sudah sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari, hal tersebut untuk menunjukkan betapa pentingnya belajar karena selama hayat di kandung badan selam itu juga manusia akan terus berproses untuk belajar. Belajar tidak akan menjamnin kesuksesan seseorang, tetapi dengan belajar kita bisa memiliki ilmu pengetahuan yang lebih dan tidak dapat dicuri orang lain.

Ar Lerning Certer adalah lembaga pelatihan yang didirikan untuk  menjadi tempat pembelajaran/pelatihan, pendidikan, dan pengkaderan. Baru-baru ini Ar Learning Center mengadakan pelatihan secara Online mengingat Masa Pandemi Covid-19 yang tidak memungkinkan untuk mengadakan pelatihan secara offline dalam jumlah yang besar.

Pelatihan secara online yang diadakan oleh Ar Lerning Center di sambut hangat oleh masyarakat Indonesia , terbukti pada saat pelatihan School Speaker yang di selenggarakan diikuti oleh setidaknya 35 peserta dari berbagai latar belakang pekerjaan, pendidikan, dan usia. Pelatihan di lakukan melalui WhatsApp Grup dan juga Goole Meet. Pelatihan di mulai dengan perkenalan dari para pemateri dan dilanjutkan oleh para peserta, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh narasumber, dan dilanjutkan dengan tanya jawab.

Pemantapan materi dilakukan via Googel Meet, pada saat moment tersebut para peserta begitu antusias untuk bertanya, bercerita, dan berbagi pengalaman. Suasana peatihan begitu hangat dan kekeluargaan canda tawa juga mengisi pelatihan tersebut karena memang dipandu oleh narasumber yang luar biasa.

Dea Nova Fransisca peserta yang masih bersetatus pelajar ini mengatakan “Saya tidak pernah terfikirkan untuk menjadi seorang publik speaker, tetapi saya tipe seorang yang ingin belajar” demikian tuturnya ketika berkesempatan menyampaikan pendapatnya tentang apa yang diperoleh dari pelatihan tersebut.

Apa yang disampaikan oleh Dea Nova Fransisca tentunya memberikan api semangat bagi peserta yang lain, dimana generasi muda Indonesia terpanggil untuk menjadi generasi penerus bangsa yang cerdas yang siap menjadi salah satu dari pemuda yang di minta oleh pendiri Bangsa Indonesia yakni Bapak Ir. Soekarno dimana dalam satu pidatonya beliau mengungkapkan bahwa 10 pemuda Indonesia yang terpilih bis mengguncang dunia.

Kemantapan dan semangat para peserta juga semakin berkobar ketika mengetahui salah seorang peserta pelatihan yang telah menyandang gelar doktor juga ikut dalam pelatihan tersebut.  Dr. Kartika Sari, S.Kom., M.M., C.LMA., C.PSP  mengatakan “Saya secara akademik telah menempuh pendidikan hingga jenjang S3, namun demikian saya masih merasa banyak ilmu yang belum saya ketahui, dan saya mengikuti pelatian ini untuk meningkatkan keterampilan yang saya miliki” demikian di sampaikannya.

Untuk mengetahui sampai dimana pemahaman yang dimiliki peserta, Ar Learning Center memberikan tugas yang wajib dikerjakan baik berupa tulisan maupun video untuk kemudian di analisa mengenai perkembangan dan kemajuan dari peserta pelatihan untuk menentukan kelayakan kelulusan dan penerimaan gelar non akademik.

(Ditulis oleh Suyadi untuk Duta Damai Sumatera Barat)