Redaksi- Duta Damai Sumbar, Erman Safar – Heldo Aura masih terlalu tangguh bagi lawan-lawannya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bukittinggi tahun 2024.

Hal itu terlihat dalam hasil survei terbaru dari lembaga survei Polstra Research & Consulting yang merilis hasil surveinya pada Senin, 18 November 2024.

Diwaktu pencoblosan atau pemungutan suara yang tinggal 7 hari lagi atau 27 November 2024 nanti, Erman Safar diprediksi kembali menduduki jabatan sebagai Walikota Bukittinggi untuk periode 5 tahun yang akan datang.

Menurut hasil survei Polstra Research & Consulting, pasangan calon Erman-Heldo menjadi pemenangnya. Mereka meraih elektabilitas sebanyak 42,1 persen.

Sementara itu, Walikota Bukittinggi periode 2016-2021, Ramlan Nurmatias yang berpasangan dengan Ibnu Asis meraih elektabilitas sebanyak 33,3 persen.

Sedangkan, Wakil Walikota Erman Safar saat ini, Marfendi yang berpasangan dengan Fauzan Havis hanya meraih elektabilitas sebanyak 12,7 persen.

Terakhir, paslon Novil Anoverta yang berpasangan dengan Frisdoreja hanya meriah elektabilitas sebanyak 5,3 persen.

Sisanya, 6,6 persen responden tidak tahu atau tidak menjawab.

Survei Polstra ini digelar pada rentang waktu 22 Oktober s.d 3 November 2024 yang melibatkan 800 responden di Kota Bukittinggi. Margin of Error surveinya adalah 3,5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Pilihan politik masyarakat di Sumatera Barat masih dinamis karena dipengaruhi beberapa faktor. Hal itu diungkapkan langsung oleh Direktur Eksekutif Polstra Research & Consulting, Yovadri Riki.

“Pilihan politik masih dinamis, debat publik mempengaruhi preferensi pemilih, bahkan money politik diprediksi ikut andil mewarnai dinamika pilkada,” ucapnya.

Pasangan yang mendapatkan nomor urut 1 adalah Marfendi-Fauzan Haviz.

Marfendi adalah Wakil Walikota Bukittinggi periode 2021-2024. Sementara itu, Fauzan Haviz merupakan anggota DPRD Kota Bukittinggi periode 2009-2019.

Paslon ini didukung oleh 2 gabungan partai politik yaitu PPP dan Ummat.

Selanjutnya, pasangan yang mendapatkan nomor urut 2 dalam Pilkada Kota Bukittinggi adalah Nofil Anoverta yang berpasangan dengan Frisdoreja.

Novil Anoverta merupakan seorang pengusaha. Sementara itu, Frisdoreja merupakan seorang seniman.

Paslon ini maju Pilkada Kota Bukittinggi sebagai calon independen dengan dukungan 9.732 KTP.

Selanjutnya, pasangan nomor urut 3 adalah petahana Walikota Bukittinggi Erman Safar yang berpasangan dengan Heldo Aura.

Erman Safar merupakan Walikota Bukittinggi periode 2021-2024. Sedangkan, Heldo Aura merupakan Ketua KPU Kota Bukittinggi periode 2018-2023.

Paslon ini didukung oleh koalisi besar gabungan partai politik yaitu Partai Gerindra, Partai Nasdem, Partai Golkar, PKB, PSI, Partai Perindo, PBB, Partai Garuda, Partai Hanura, Partai Gelora dan Partai Buruh.

Selanjutnya, pasangan terakhir, atau nomor urut 4 adalah Ramlan Nurmatias yang berpasangan dengan Ibnu Asis.

Ramlan Nurmatias merupakan Walikota Bukittinggi periode 2016-2022. Sedangkan, Ibnu Asis merupakan Anggota DPRD Kota Bukittinggi periode 2004-2024.

Paslon ini maju diusung oleh gabungan partai politik PKS, Partai Demokrat dan PAN.

Gusveri Handiko
Blogger Duta Damai Sumbar Tamatan Universitas Andalas Padang Menulis Adalah Salah Satu Cara Untuk Berbuat Baik

    Survey SLBF : Ramlan Ibnu Berpotensi Menumbangkan Erman Heldo Di Bukittinggi

    Previous article

    You may also like

    Comments

    Leave a reply

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    More in Berita