Gasiang tangkurak baoklah pasan
Jikok nyo lalok tolong jagokan
Jikok nyo tagak suruah bajalan
Di siko kini denai nantikan
Lirik di atas merupakan penggalan dari salah satu penyanyi terkenal dari provinsi Sumatra Barat, yaitu Ratu Sikumbang. Lagu tersebut terinspirasi dari kisah magis yang ada di wilayah minang.
Ada kepercayaan yang melegenda terhadap ritual yang namanya gasiang tangkurak. Apa itu gasiang tangkurak? Gasiang tangkurak berarti gasing tengkorak. Gasing ini terbuat dari tulang tengkorak manusia dan kain kafan. Gasing ini hanya bisa digunakan oleh ahli ilmu kebatinan atau dukun.
Biasanya dalam cerita-cerita, gasiang tangkorak digunakan jika ada seorang pria yang mengalami sakit hati oleh seorang wanita. Sang pria akan menggunakan gasiang tangkurak untuk membalas sakit hati dan dendamnya pada perempuan yang menolaknya. Umumnya ilmu ini digunakan untuk memikat lawan jenis.
Gasiang tangkurak adalah urband legend yang juga diangkat ke layer lebar. Tidak hanya itu dalam pertunjukan seni dan drama, serta lagu, istilah gasiang tangkurak masih sering digunakan.
Entah itu hanya mitos, atau memang ada, cerita tentang gasiang tangkurak dipandang sebagai salah satu kekayaan khazanah tradisi Indonesia, khusunya daerah di minagkabau.
Comments