Pada tanggal 27 November 2020.
Terjadi sebuah tragedi kemanusiaan berupa peristiwa pembantaian secara membabi buta serta perusakan Rumah Ibadah di Dusun Lemban, Desa Tongoa, Kabupaten Sigi , Sulawesi Tengah.

Adapun korban jiwa dalam kejadian ini berjumlah 4 Orang dalam satu keluarga tewas.

Yah…

Lagi dan lagi, tindakan aksi terorisme kembali terjadi di Bumi Pertiwi.

Seperti biasa , para pelaku aksi teror mengaku melakukan aksi keji itu atas dasar perintah Agama. Padahal sejatinya kita tau, bahwa setiap ajaran Agama yang di akui di Indonesia TIDAK PERNAH MENGAJARKAN AKSI KEKERASAN DAN KERUSAKAN DI MUKA BUMI.

Meski ajaran Agama di Indonesia secara aspek ketuhanan dan jalan untuk menuju ridho dan rahmat tuhan berbeda, ada satu kesamaan ajaran dalam aspek kehidupan sosial bermasyarakat. Yaitu MENEBAR PERDAMAIAN DAN CINTA KASIH kepada seluruh umat manusia baik itu Seiman maupun tidak.

Untuk saudara se Bangsa dan setanah Air, Para pemuda Indonesia . Kejadian ini merupakan sebuah peringatan, dimana kita harus peduli dan berperan aktif dalam menjaga stabilitas hidup bernegara .

Kita harus sadar , bahwa betapa penting nya hidup rukun dan memegang teguh Bhineka Tunggal Ika serta membuka diri untuk bergaul dengan orang yang berbeda latar belakang .

Karena seseorang yang bisa memiliki jiwa untuk menyebarkan perdamaian serta hidup bertoleransi bukan hanya belajar dengan teori , tetapi ditambah dengan pengalaman kita dalam berinteraksi kepada orang yang berbeda baik itu Suku, Ras dan Agama.

Agar kita dapat terhindar dari pemikiran – pemikiran jahat yang tentu bisa merusak persatuan dan keutuhan bangsa.

Apresiasi besar kepada teman-teman dari berbagai komunitas/organisasi lintas Agama di kota Padang dengan tulus dan ikhlas berkumpul sembari memanjatkan do’a kepada Saudara sebangsa yang menjadi korban tragedi Sigi pada hari Rabu (02/12/2020) kawasan GOR Prayoga sekitar pukul 20 : 00 WIB tadi .

Berharap, ini merupakan langkah awal yang baik dalam misi mengkampanyekan perdamaian di Negara yang kita cintai ini. Baik itu di dunia Nyata maupun dunia Maya.

Semoga niat baik kita ini di ridhoi oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Dari lubuk hati kecil ini, penulis menyampaikan rasa sedih serta Duka Cita yang mendalam kepada keluarga Korban . Semoga arwah korban tenang dan damai di sisi-nya serta yang di tinggalkan diberikan ketabahan hati serta keikhlasan.

Pesan terakhir untuk para pemuda , tidak usah gaungkan pembelaan , tidak usah pula tuduhan akan masalah ini dibanding-bandingkan dengan kejadian terdahulu.

Saatnya mari buktikan bahwa ajaran yang kita pelajari serta imani, ialah ajaran baik dan Rahmat bagi semesta alam. Tentunya dengan cara mengimplementasikan nilai kebaikan itu dalam kehidupan sehari-hari.

Karena apa ? Karena penilaian suatu ajaran dari seseorang yang berbeda bukan hanya sekedar dari kitab suci yang mereka baca, akan tetapi juga ditambah dengan bagaimana sikap dan cara kita mengimplementasikan ajaran yang ada di Kitab Suci itu didalam kehidupan sehari-hari.

Salam damai untuk kita semua …

-Arrafi

Ar Rafi Saputra Irwan
Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang. Anggota Duta Damai Dunia Maya Sumatera Barat

Pemuda Lintas Agama Kota Padang Lalukan Do’a bersama Untuk Korban Tragedi Sigi

Previous article

Pernyataan Sikap Pemuda Lintas Agama Kota Padang Dalam Menanggapi Tragedi Sigi

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Opini